Desa Kendel, Kabupaten Boyolali (16/07/2023) - Implementasi Program Kabupaten Layak Anak adalah suatu langkah untuk mewujudkan sebuah lingkungan yang dapat menjamin terpenuhinya hak-hak anak yang dilakukan oleh pemerintah bersama dengan masyarakat juga peran serta dari akademisi. Dalam kebijakan Kabupaten Layak Anak yang digagas oleh KemenPPPA pada tahun 2011, terdapat lima klaster yang mana salah satu klasternya berisi Pendidikan, Pemanfaatan Waktu Luang dan Kegiatan Budaya.

Desa Kendel memiliki banyak penduduk usia produktif khususnya remaja yang  berpotensi terhadap pengembangan desa, tetapi memiliki motivasi yang rendah  di bidang pendidikan. Hal ini menimbulkan rendahnya kesempatan untuk mencapai kehidupan yang lebih berkualitas karena belum disertai dengan pemberian kegiatan atau aktivitas pendidikan lainnya.

Melihat adanya kondisi tersebut, mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) berusaha memodifikasi kegiatan yang ada untuk menjadikannya sebagai lapak belajar  bagi anak-anak di Desa Kendel. Lapak belajar merupakan salah satu bentuk pemanfaatan waktu luang bagi anak-anak tingkat sekolah dasar hingga tingkat menengah dengan memberikan pengetahuan tambahan yang dilakukan sambil bermain. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan aktivitas tambahan yang mampu memperkaya kemampuan dan pengetahuan anak baik dari segi pengetahuan umum hingga pengetahuan agama.

Implementasi klaster keempat pada KLA di Desa Kendel ini menyasar pada anak-anak tingkat sekolah dasar yang mengaji di Rumah Pak Bayan setiap ba’da maghrib, terkecuali pada hari kamis. Sebelum puncak kegiatan berlangsung, kegiatan tersebut dilakukan dalam bentuk chapter-chapter yang dilaksanakan dua kali pada setiap minggunya.

Pada chapter-chapter yang sudah dilaksanakan, kegiatan belajar sambil bermain tersebut dimulai setelah kegiatan mengaji bersama Pak Bayan selesai, sembari menunggu waktu isya’ tiba, mahasiswa KKN memberikan kegiatan tambahan untuk memperkaya pengetahuan anak-anak dengan metode yang menyenangkan. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKN dibantu oleh Pak Bayan dan anak-anak tingkat menengah atas yang turut mengikuti kegiatan mengaji untuk memonitoring jalannya kegiatan. 

Anak-anak yang terlibat menjukkan respon yang positif karena merasa terpacu akan beberapa pertanyaan yang disampaikan oleh mahasiswa KKN untuk kemudian diberikan penjelasan. Selain itu, pemberian hadiah baik berupa makanan ringan maupun benda lainnya juga dapat memotivasi anak-anak untuk bersemangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.

Puncak kegiatan lapak belajar tersebut dilaksanakan pada hari Jum’at, 5 Agustus 2023 yang bertempat di Masjid Dusun Kendelban, Desa Kendel sebagai bentuk penutupan dari chapter-chapter yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Tujuan diadakannya chapter tersebut untuk memberikan gambaran terhadap anak-anak tingkat menengah yang akan dijadikan sebagai kader lapak belajar.

Kegiatan pembuka berisi belajar sambil bermain seperti yang sudah dilakukan di chapter sebelumnya. Kemudian, kegiatan ditutup dengan pembentukan kader lapak belajar beserta struktur kepengurusannya yang disesuaikan dengan kemampuan mereka dalam pelaksanaan lapak belajar kedepannya. Harapannya, kegiatan belajar tersebut dapat terus diimplementasikan walaupun tanpa kehadiran mahasiswa  KKN sehingga anak-anak tetap dapat difasilitasi dalam memanfaatkan waktu luangnya untuk mendorong kegiatan pendidikan diluar sekolah melalui adanya lapak belajar.

 

Penulis                       : Himatul Awaliyah Putri (Administrasi Publik)

Dosen Pembimbing     : Bagus Rahmanda, S.H., M.H.