Berita kami

Inovatif!! Mahasiswa KKN Undip Membuat Inovasi Olahan Dimsum Ikan Lele

14 August 2023 KKN UNDIP

Demonstrasi pembuatan dimsum ikan lele oleh mahasiswa KKN Undip kepada ibu-ibu posyandu Desa Kemusu di Balai Desa Kemusu pada Sabtu (29/7).

(Sumber: Dokumentasi pribadi)

 

Boyolali – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) berhasil membuat inovasi olahan dimsum ikan lele. Kegiatan ini menyasar kepada ibu-ibu posyandu Desa Kemusu. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Kemusu pada Sabtu, 29 Juli 2023.

Rendahnya tingkat konsumsi ikan yang masih terdapat di Indonesia dapat terjadi karena produk olahan ikan yang belum beragam sehingga masyarakat terutama anak-anak kurang suka mengkonsumsi ikan, hal tersebut akan berakibat pada pertumbuhan dan perkembangan gizi anak. Upaya meningkatkan gizi masyarakat Indonesia serta minat untuk mengkonsumsi ikan perlu terus ditingkatkan, karena ikan diharapkan menjadi salah satu sumber protein utama dalam pola konsumsi dan budaya masyarakat Indonesia. Ikan lele merupakan salah satu makanan yang memiliki kandungan gizi maupun kandungan vitamin yang cukup tinggi dan dibutuhkan oleh tubuh.

Mengkonsumsi ikan secara benar, baik dari segi memilih jenis ikan dan mengolahnya dapat mendatangkan manfaat secara maksimal dalam mencegah beberapa penyakit. Adanya inovasi pengolahan ikan seperti dimsum ikan, nugget ikan dan olahan ikan lain yang inovatif ini diharapkan mampu meningkatkan konsumsi ikan sejak dini serta dapat meningkatkan nilai jual dari olahan ikan.

Berdasarkan permasalahan tersebut, Nanda Aristia selaku mahasiswa KKN Tim II Undip melakukan inovasi pembuatan dimsum ikan lele. Dimsum merupakan makanan yang berasal dari China yang terbuat dari berbagai jenis daging yang dicincang halus, dengan campuran tepung, bumbu, bahan tambahan lainnya dan diolah dengan cara dikukus. Dimsum dengan memanfaatkan bahan dasar ikan dapat memberikan kandungan nutrisi yang tinggi, memperkaya variasi makanan ikan, dan bernilai ekonomis untuk masyarakat. Produk dimsum sebagai alternatif makanan dapat menarik untuk dikonsumsi bagi anak-anak yang bosan dengan olahan makanan ikan yang sederhana.

Kegiatan program ini dilakukan di Balai Desa Kemusu dengan diawali penyampaian materi mengenai macam-macam inovasi olahan dari ikan, kemudian dilanjutkan dengan demonstrasi  proses pembuatan dimsum yang berbahan dasar ikan lele. Bahan-bahan pembuatan dimsum ikan ini meliputi ikan lele yang sudah dhaluskan, wortel, tepung terigu, tepung tapioka serta bumbu yang terdiri dari bawang putih, merica, saos tiram, garam, dan micin secukupnya. Semua bahan selanjutnya dicampur dalam 1 wadah membentuk adonan yang siap diisikan kedalam kulit dimsum, kemudian dimsum dikukus selama kurang lebih 10 menit hinnga matang. Dimsum Ikan lele yang sudah matang kemudian dibagikan kepada ibu-ibu yang hadir. Ibu-ibu posyandu yang hadir sangat berpartisipasi aktif dan antusias selama kegiatan berlangsung.

Keberlanjutan dari program ini adalah pemberian booklet yang berisi resep menu inovasi olahan ikan sebagai bahan literasi di posyandu. Diharapkan melalui program ini masyarakat dapat memahami dalam pembuatan dimsum ikan sehingga dapat mencoba membuatnya di rumah, membantu meningkatkan minat masyarakat dalam mengkonsumsi ikan, serta dapat menjadi salah satu ide peluang usaha untuk meningkatkan nilai jual produk olahan ikan tersebut.

BAGIKAN ARTIKEL INI